MEDIKITA.COM – Ketua Umum DPP Perhimpunan Jurnalis Siber (PJS), Mahmud Marhaba mengatakan bahwa setiap wartawan yang tergabung dalam PJS harus kompeten.
Hal itu disampaikan Mahmud Marhaba dalam pelantikan pengurus daerah dan pengurus cabang PJS Provisi Gorontalo, Sabtu (30/7/2022).
“Dengan demikian kita sejajar dengan wartawan lainnya. Sehingga tidak ada diskriminasi sesama pekerja pers,” ungkap Mahmud.
Hadir dalam peneguhan tersebut Ketua DPP PJS Divisi Organisasi dan Kerjasama, Ridwan Mooduto dan Wakil Sekum, Ismail Abas.
Sementara dari unsur Forkompimnda hadir Ketua DPRD kabupaten Gorontalo, Syam T. Ase, serta sejumlah pejabat yang mewakili Walikota dan Bupati se provinsi Gorontalo.
Mahmud berpesan agar wartawan yang tergabung bersama PJS bisa bertugas dengan penuh dedikasi dan menjaga etika profesi. Karena persaingan semakin kuat seiring bertumbuhnya jumlah media siber.
Dimana saat ini kata Mahmud, ada sekitar 53 ribu media siber yang muncul hingga ke kabupaten/kota.
Selain etika profesi, kata Mahmud, pengurus PJS juga wajib menjaga etika organisasi. Supaya tidak salah melangkah dalam melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan setiap stakeholder.
“Organisasi ini dibangun dengan kebersamaan, bukan milik orang perorang. Jangan sampai keputusan organisasi dikendalikan orang lain yang bukan bagian dari organisasi ini,” kata Mahmud yang juga asli putra Gorontalo.
Sementara itu, terkait UKW (Uji Kompetensi Wartawan) Mahmud mengatakan agar pengurus PJS tak perlu risau dengan UKW tersebut. Sebab semua anggota PJS memiliki kesempatan yang sama dalam mengikutinya.
Bahkan bilamana ada pihak lain yang menyebarkan issue jika hak pelaksanaan UKW hanya milik segelintir organisasi, menurutnya, itu tidak benar.
Sementara itu, Ketua DPD PJS Provinsi Gorontalo, Muzamil Hasan, mengatakan bahwa ia akan menggerakkan semua tenaga dan pikiran pengurus untuk mewujudkan visi dan misi organisasi.
“Kita mulai dengan konsolidasi bersama seluruh pengurus DPD dan DPC,” tukas Muzamil. (WY)