MEDIKITA.COM—Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, mendorong agar UIN Sultan Aji Muhammad Idris (UIN SI) Samarinda mempercepat penambahan guru besar pasca alih status menjadi UIN.
Harapan itu disampaikan Kasubdit Ketenagaan Direktorat Diktis, Ditjen Pendidikan Islam Ruchman Basori pada Focus Group Discussion (FGD) Pengembangan Karir Dosen UIN SI Samarinda pada Jumat (22/7).
Ruchman menegaskan kebutuhan guru besar dilingkungan PTKI belum terpenuhi jika disesuaikan dengan jumlah prodi dan perguruan tinggi. “Kini regulasi memungkinkan Kemenag menetapkan angka kredit Lektor Kepala dan Guru Besar, pada dosen harus tambah semangat untuk menjadi professor”, katanya.
Guru Besar Psikologi Islam UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta, Prof. Dr. Abdul Mujib, M.Ag yang didaulat menjadi nara sumber mengatakan proses penghitungan dan penetapan angka kredit Lektor Kepala dan Guru Besar Rumpun Ilmu Agama memiliki standar kualitas tertentu.
“Tidak benar kalau di Kemenag proses menjadi LK dan GB lebih mudah. Benar ada penyederhanaan alur birokrasi, tetapi standar mutu menjadi orientasi utama”, tegas Mujib.
Kepada 40 calon Lektor Kepala dan Guru Besar UIN Samarinda berpesan agar para pengusul harus bekerja keras, teliti dan sabar dalam melengkapi persyaratan, terutama syarat khusus berupa jurnal bereputasi internasional.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN SI Samarinda Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag bertekad untuk terus menambah jumlah guru besar dengan langkah konkrit, berupa pendampingan dan bimbingan.
UIN SI lanjut Nasir memiliki 5 guru besar, berasal dari 235 dosen yang ada di 4 fakultas. Calon guru besar yang saat ini berpangkat akademik Lektor Kepala berjumlah 65 dan selebihnya berpangkat Lektor dan Asisten Ahli.
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pengembangan Karir Dosen UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda diikuti 40 dosen dari berbagai fakultas dan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswanaan dan Kerjasama Dr. M. Abzar D, M.A dan sejumlah civitas akademika lainnya.
Sebelumnya Jumat Siang (22/07) telah dilakukan pengukuhan 3 guru besar UIN Samarinda oleh Direktur Diktis Prof. Dr. Amin Suyitno, M.Ag, yaitu Prof. Dr. H. Mukhammad Ilyasin, M.Pd guru besar dalam bidang Ilmu Manajemen Pendidikan, Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag guru besar dalam bidang Ilmu Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam dan Prof. Alfitri, M.Ag, LL,M.,Ph.D guru besar dalam bidang Ilmu Hukum Islam. (RB).