MEDIKITA.COM – Hubungan budaya dan agama memang tidak bisa dipisahkan. Sejak awal kebudayaan manusia, agama, dan kehidupan beragama telah menjadi suatu fenomena tersendiri. Hal ini turut mewarnai corak juga bentuk perilaku budaya dari manusia. Sehingga bisa membentuk integrasi utuh antar pengamalan budaya dan agama di tengah masyarakat.
Ketahui Hubungan Budaya dan Agama
Agama dan kebudayaan adalah suatu bidang yang bisa dibedakan. Namun memiliki hubungan yang kompleks dan erat, setidaknya ada tiga pemahaman terhadap keduanya. Berikut ini adalah beberapa pemahaman akan budaya dan agama.
Agama dan Budaya Tidak Bisa Terpisahkan.
Pertama, dalam pemahaman ini, budaya sudah bersatu dengan nilai-nilai agama. Oleh karena itu, budaya juga perlu dipahami sebagai agama. Nilai budaya akhirnya jadi tereduksi, bahkan menghilang akibat telah melebur bersama agama.
Kedua, pemahaman ini yang berupaya membenturkan agama serta budaya. Bahkan dengan beranggapan jika budaya merupakan ancaman terhadap eksistensi agama. Budaya yang sudah dianggap ‘menodai’ kesucian agama karena berbau mistis, syirik, serta menyekutukan Tuhan. Dalam konteks ini, tentunya akan sangat merugikan. Padahal, berdiri tegaknya NKRI dengan bersatunya agama dan budaya.
Harmonisasi Agama dan Budaya
Adanya pandangan untuk bisa mengharmonisasikan agama dan budaya. Pandangan ini telah menyadari sepenuhnya tentang agama serta budaya. Keduanya merupakan dua hal berbeda, akan tetapi tidak seharusnya dibenturkan.
Bahkan, saat keduanya bisa bersinergi dengan baik, maka akan saling menguatkan satu sama lain. Juga akan membentuk suatu karakteristik yang menjadi ciri khas dari persilangan keduanya.
Cara pandang yang mengharmonisasikan agama dan budaya merupakan cara pandang yang ideal. Dengan menempatkan hubungan budaya dan agama dalam posisi yang seimbang dan proporsional. (WY)