MEDIKITA.COM – Salah satu bentuk tridharma perguruan tinggi Universitas Eka Sakti adalah pengabdian kepada masyarakat, Untuk mewujudkan hal itu, dosen Administrasi Negara Fisipol Unes melakukan pengabdian di Nagari Sungai Buluah Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (10/8).
Adapun pengabdian yang dilakukan tersebut, tentang pemberdayaan masyarakat Nagari dalam menghadapi Pelayanan Publik Pasca Covid 19 di Nagari Sungai Buluah Batang Anai.
Sudah satu tahun lebih Indonesia diterpa oleh pandemi Covid-19. Sejak diumumkan pada awal bulan Maret 2020 lalu, terdapat perubahan yang signifikan pada setiap aspek kehidupan terlebih dalam pelayanan publik. Berbagai instansi penyelenggara pelayanan publik sempat tutup layanan pada awal kemunculan pandemi tersebut. Alhasil masyarakat sebagai pengguna layanan publik mengalami kesulitan dalam mengakses pelayanan publik.
Sehingga selaku Dosen Program Studi Ilmu Amdinistrasi Negara FISIPOl Universitas Ekasakti kami perlu memberikan informasi dan Sosialisasi masyarakat mekanisme Pelayanan Publik Ujar Bapak Puryanto Selaku Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara dan Sekaligus Ketua Kelompok Pengabdian Masyarakat Nagari Sungai Buluah Tahun 2022.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini disambut baik oleh Wali Nagari Sungai Buluah Kecamatan Batang Anai Padang Pariaman, kami selaku wali nagari sangat mengapresiasi atas kedatangan bapak/Ibu Dosen dari Universitas Eka Sakti yang telah memberikan kami sebuah keilmuan tentang pelayanan publik pasca covid 19 sehingga kami selaku pemerintahan nagari tahu tentang mekanisme pasca covid 19 ini.
Kegiatan Pelakasnaaan Pengabdian Masyarakat tersebut dihadiri Oleh Bapak Puryanto, S.AP, M.A.P, Roby Hadi Putra,S.AP, M.A.P dan Fani Ratny Pasaribu, S.AP, M.A.P serta Niisa Asniati dan Miranda Nofera Mahaiswa Administrasi Negara Universitas Ekasakti.
Dalam kegiatan sosialisasi pelayanan publik pasca covid 19 ini yang bertindak selaku narasumber yakni Roby Hadi Putra, dan didampingileh Fani Ratni Pasaribu sebagai moderator.
Roby Hadi Putra menjelaskan ada beberapa sektor pelayanan publik yang terdampak pandemi Covid-19, antara lain sektor ekonomi dimana daya beli masyarakat menurun, banyak pasar-pasar tradisional yang terpaksa harus tutup. Selain itu sektor kesehatan juga terjadi turbulensi yang mengakibatkan pembatasan-pembatasan terhadap pelayanan kesehatan secara langsung. Tidak hanya itu saja, sektor pelayanan perijinan dan administrasi juga mengalami dampak dari pandemi Covid-19 ini, dikarenakan banyak ASN yang harus bekerja secara Work From Home, sehingga perlu ada terobosan jika dulunya pelayanan publik bisa memakai digital online (Dilan) ketika pandemi hari ini pasca pandemi covid bisa Bertemu Layanan (Bulan) dalam menyelenggarakan pelayanan publik.
Moderator Fani Ratny Pasaribu menyimpulkan bahwa untuk inovasi pelayanan publik pasca pandemi sangat penting, karena pelayanan publik tidak hanya inovasi digital online (Dilan) tapi untuk bertemu layanan (Bulan) juga sangat penting.
kegiatan Pengabdian masyarakat ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, perangkat pemerintahan nagari dan pemuda di lingkungan masyarakat nagari Sungai buluah. **
